Menimba ilmu di negeri orang merupakan impian setiap anak. Syntia Widyayuningtias Putri Listio, dara yang tercatat sebagai mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Indonesia (STIKI) Malang ini berhasil meraih beasiswa belajar di Korea Selatan.
Kerjasama internasional yang dijalin STIKI dan Sun Moon University ini menyediakan program double degree S-1. Syntia diterpilih dari antara ratusan mahasiswa dikarenakan nilai akademiknya yang outstanding dan nilai TOPIK (tes bahasa Korea) yang bagus.
Senang sekaligus takut, ketika dia pertama kali menginjakan Korea. Senang karena dia sangat menyukai negara yang terkenal dengan kecanggihan teknologi dan drama TV-nya. Takut karena ini pertama kali dia keluar negeri sendiri.
Kebiasaan orang Korea yang serba cepat sempat membuatnya shock culture. Korea sangat peduli akan kebersihan. Tingkat kedisiplinan dan kepatuhan masyarakatnya sangat tinggi. Hal ini terlihat dari jadwal transportasi Korea yang selalu tepat waktu.
Syntia pun belajar beradaptasi baik dengan budaya maupun dengan cara orang lokal belajar. Proses adaptasi juga didapatnya dari tempat dia bekerja sambilan.
“Jangan ragu untuk sapa teman Korea, lalu ikut klub atau kegiatan2 yang ada di kampus,” tutur Syntia berbagi tips bergaul.
Apa yang dipelajarinya di STIKI tidak jauh berbeda dengan yang diajarkan di Sun Moon University. Dengan demikian, dia tidak perlu merasa ketinggalan ilmu terkait teknologi informasi.
Sebagai mahasiswa dari Indonesia, Syntia rajin mempromosikan negara asalnya. Hal ini dikarenakan rata-rata orang Korea hanya mengenal Bali, bukan Indonesia.
“Buat yang mau kuliah di Korea jangan ragu untuk cari info beasiswa di Korea karena ada banyak sekali kesempatan untuk mendapatkan beasiswa. Sistem pendidikan di Korea itu bagus dan kita juga bisa lebih meningkatkan pengalaman dan kesempatan kerja kita,” tutup dia tersenyum.
Leave A Comment