STIKI, Malang – Sebagai bentuk pengabdian dan kontribusi STIKI Malang dalam kemajuan teknologi di Indonesia, STIKI Malang mematenkan penelitian dan pengabdian karya mahasiswa Teknik Informatika yakni aplikasi khusus untuk menyalurkan dana desa. Adalah Putro Dwi Budi Utomo, alumni STIKI Malang yang melakukan penelitiannya di desa Pandanlandung, kecamatan Wagir, Malang.
Dalam aplikasinya yang diberi nama SIPDES ini, alumni STIKI Malang ini membantu para perangkat desa yang kesulitan membuat pelaporan yang diperlukan. Karena perangkat desa sebagian juga ada yang tidak bekerja di kantor sehingga saat membuat pelaporan tidak bisa selesai dengan tepat waktu.
“Saya sudah cobakan di desa tersebut dan hasilnya cukup memuaskan menurut mereka. Saat ini semua aktifitas berorientasi pada paper based sehingga pembuatan laporan membutuhkan waktu dengan adanya aplikasi ini kerjanya menjadilebih efisien.” Kata Budi, sapaan akrabnya.
Para perangkat desa hanya perlu masuk dengan nama dan password yang diberikan tim teknisi. Lalu dalam aplikasi tersebut perangkat desa bisa mengelola data seperti memasukkan RAB, memasukkan data penawaran, data belanja dan lain sebagainya.
“Dalam sistem perangkat desa kan berkesinambungan ya pekerjaan satu dan lainnya, sehingga kalau tidak ada aplikasi ini koordinasinya akan lama.” Imbuhnya.
Dengan dorongan 2 dosen pembimbingnya yakni Anita, S.Kom, M.T dan Yekti Asmoro Kanthi, S.Si., M.A.B., saat ini ia sudah mematenkan hasil karyanya ini. Ia berharap karyanya ini bisa dimanfaatkan banyak desa di Indonesia. Karena pentingnya aplikasi ini untuk pengembangan desa, masyarakat bisa menggunakannya dengan meng-klik laman https://bit.ly/sipdes
Leave A Comment